Selasa, 30 November 2010

Komponen Motherboard

KOMPONEN – KOMPONEN MOTHERBOAR
Fungsi masing-masing komponen

1.       Slot Memori
Slot memori digunakan untuk meletakkan memori. Pada umumnya motherboar memiliki 2 tipe slot memori, yaitu SIMM dan DIMM. Tipe slot SIMM terdiri dari 30 atau 72 pin, mendukung jenis FPM (Fast Page Mode) dan EDO (Extended Data Out). Sedangkan DIMM terdiri dari 168 pin, mendukung SDRAM (synchronous Dynamic RAM).
2.       Chip BIOS
Chip BIOS adalah chip yang mengandung program Bios, biasanya dipermukaan chip dipasang sticker yang menyatakan merk Bios seperti AMI Bios, Award Bios, dll.
3.       Chipset
Chipset adalah komponen yang berfungsi mengatur aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard. Ada beberapa chipset pada motherboard. Cipset yang sering digunakan adalah “VIA”, “TXPro”,”Intel”, “VXPro”, “SIS”, dan sebagainya. Untuk mengenal merk tersebut, bacalah tulisan yang dicantumkan dipermukaan chip.
4.       Socket
Socket adalah tempat memasang atau meletakkan prosesor pada motherboard. Setiap kelas prosesor membutuhkan jenis socket yang berbeda. Prosesor kelas Pentium menggunakan socket 7/8, prosesor kelas Pentium II menggunakan slot 1, prosessor kelas Pentium III menggunakan socket 370, dan prosesor kelas Pentium IV menggunakan socket 423 atau 478.
5.       Konektor IDE
Konektor IDE berfungsi menghubungkan motherboard dengan Haedisk atau CD-ROM. Pada umumnya setiap Motherboard memiliki dua jenis konektor IDE, yaitu :
-          Primary IDE, dan
-          Secondary IDE
Konektor IDE merupakan sekumpulan pin, terdiri dari 40 pin, terpasang dua deret, masing-masing 20 pin. Setiap konektor mengandung satu buah pin (pin1) atau aliran listrik positif. Untuk mengetahui pin ini, lihatlah tulisan atau symbol di dekat konektor. Apabila di sana terdapat tulisan “1” atau “garis tebal”, itulah pin1.
6.       Konektor Parallel
Konektor Parallel adalah konektor yang dapat digunakan bersama oleh perangkat computer. Setiap contoh konektor parallel dapat digunakan untuk printer, dan dapat pula digunakan untuk modem. Pada umumnya, motherboard memiliki satu konektor parallel, terdiri dari 26 pin.
7.       Konektor FDD
Konektor FDD berfungsi menghubungkan motherboard dengan perangkat FDD (Floppy Disk Drive). Konektor ini mirip dengan konektor IDE, hanya konektor FDD terdiri dari 34 pin.
8.       Konektor Power
Konektor power adalah bagian yang menghubungkan motherboard dengan power supply computer. Ada jenis motherboard hanya memiliki satu konektor power, terdiri dari 12 pin (kaki) disebut konektor power AT. Konektor ini digunakan untuk power suuply jenis AT, memiliki jenis konektor yang sama yaitu 12 pin. Ada pula jenis motherboard lain yang memiliki dua konektor power, yaitu konektor power AT, terdiri dari 12 pin dan konektor power ATX, terdiri dari 20 pin. Konektor power ATX digunakan untuk power supply jenis ATX, memiliki jumlah konektor yang sama, yaitu 20 pin. Pada umumnya motherboard model baru hanya memiliki satu konektor power, yaitu konektor power ATX. Sebagaimana telah dijelaskan, konektor power ini digunakan untuk casing atau power supply jenis ATX.
9.       Keyboard Port
Keyboard port berfungsi menghubungkan motherboard dengan keyboard. Setiap motherboard, biasanya memiliki satu di antara dua jenis keyboard port, yaitu serial atau PS/2. Untuk menggunakan keyboard PS/2 pada port serial dibutuhkan converter atau penghubung keyboard.
10.    Konektor Serial
Konektor Serial adalah konektor pada motherboard yang terdiri dari 10 pin. Pada umumnya, motherboard memiliki dua konektor serial, yaitu serial 1 (COM1) dan serial 2 (COM2). Konektor serial 1 (COM1) digunakan untuk mouse.
11.    Slot card PCI dan EISA/ISA
Slot Card PCI adalah slot pada motherboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA, sound Card berjenis PCI.
Slot card EISA/ISA, slot pada motherboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA card, sound card berjenis EISA/ISA. Beberapa tipe slot EISA/ISA pada motherboard diantaranya
-          ISA        8 – bit
-          ISA        16 – bit
-          EISA
Selain slot card PCI dan EISA/ISA, terdapat satu jenis slot yaitu slot AGP, digunakan untuk jenis card AGP, selanjutnya slot PCI dan EISA. Sedangkan slot ISA kinerjanya paling lambat.
12.    Baterai
Baterai berfungsi menjalankan RTC (Real Time Clock), juga menjaga isi CMOS, seperti password. Apabila Anda lupa kata kunci untuk password Anda. Cabutlah baterai tersebut, kemudian pasanglah kembali. Password Anda akan hilang.

Keterangan
Ada bagian lain dari layout mother board yang perlu Anda ketahui, yaitu :
Ø  Jumper, adalah bagian yang berfungsi mengaktifkan dan menonaktifkan peralatan tertentu, seperti mengaktifkan atau menonaktifkan CMOS. Setiap motherboard terdiri dari beberapa jumper dengan spesifikasi tersendiri. Hati-hati dengan jumper ini.
Ø  Konektor-konektor, diantaranya :
-          Speaker, berupa konektor empat pin
-          Led HDD, berupa konektor dua atau empat pin.
-          Reset, berupa konektor dua pin. dll

0 komentar:

Recent Comments

Feedzilla


RSS news feeds and News widgets